Asyik! Bandung Kota Inklusif untuk Semua Etnis

Notification

×

Iklan

Iklan

Asyik! Bandung Kota Inklusif untuk Semua Etnis

Selasa, 22 Juli 2025 | 23:28 WIB Last Updated 2025-07-23T03:29:13Z

 


NUBANDUNG.ID — Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, menegaskan komitmennya untuk terus menjaga inklusivitas antaretnis di Kota Bandung. Hal ini disampaikannya saat menerima kunjungan komunitas Kawanua, warga etnis Minahasa yang menetap di Bandung, Selasa (22/7/2025).


“Kami terus berupaya untuk terbuka kepada seluruh komunitas, termasuk komunitas perantau seperti Kawanua. Kami ingin menunjukkan bahwa Bandung adalah kota yang terbuka dan inklusif,” ujar Farhan di Balai Kota Bandung.


Pemkot Bandung, lanjutnya, memberikan ruang seluas-luasnya bagi komunitas untuk memanfaatkan fasilitas milik pemerintah, termasuk Pendopo, sebagai tempat penyelenggaraan kegiatan budaya maupun pertemuan komunitas.


“Kalau ada acara apa pun di Pendopo, silakan komunitas-komunitas ini mengisi. Ini menunjukkan inklusivitas Kota Bandung,” tambahnya.


Farhan juga mendorong kolaborasi yang lebih luas antara komunitas etnis dan Pemkot Bandung, terutama dalam agenda publik seperti festival kuliner Nusantara.


“Supaya banyak orang tahu, Kota Bandung itu isinya beragam namun sangat indah dan inklusif,” ujarnya.


Menjelang peringatan Hari Jadi ke-215 Kota Bandung tahun ini, Pemkot membuka peluang pelibatan berbagai komunitas budaya lintas etnis.


Merespons hal tersebut, perwakilan Kawanua, Jacoub, menyampaikan apresiasi atas keterbukaan Pemkot Bandung. Ia menilai Bandung sebagai kota yang mampu menyelesaikan persoalan secara damai dan kekeluargaan.


“Penyelesaian konflik di Kota Bandung itu unik, cukup dengan musyawarah dan ngobrol. Itulah kenapa kami ingin semua komunitas bisa dikumpulkan agar saling mengenal dan menguatkan,” tutur Jacoub.


Ia juga menekankan pentingnya melibatkan seluruh elemen komunitas, termasuk generasi muda, agar kekayaan budaya setiap etnis bisa saling diperkenalkan.


“Kami siap mendukung program-program Pemkot Bandung. Kami berharap kepemimpinan Bapak Wali Kota dan Wakil Wali Kota bisa terus mendorong Bandung menjadi kota yang inklusif bagi semua etnis yang bermukim di sini,” pungkasnya.


Dengan semangat kolaborasi dan keterbukaan ini, Pemkot Bandung menunjukkan langkah nyata dalam merawat keberagaman sebagai kekuatan utama kota.