NUBANDUNG.ID -- Fakultas Psikologi UIN Sunan Gunung Djati Bandung disarankan untuk segera membuka program pendidikan profesi, guna menghasilkan psikolog profesional dan kompeten. Kehadiran program ini sangat penting, untuk memenuhi kebutuhan praktisi bidang psikologi dan meningkatkan kualitas layanan publik.
Saran ini dikemukakan oleh Asesor Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dari Universitas Airlangga, Prof. Dr. Seger Handoyo, Psikolog; pada acara pembukaan Asesmen Lapangan (AL) akreditasi Prodi/Fakultas Psikologi UIN Bandung, yang digelar selama dua hari, Senin-Selasa (28-29/4/2025).
“Setelah membuka pendidikan profesi, fase selanjutnya membuka prodi magister (S2). Jadi lengkap dan keren. Citra Fakultas Psikologi pun menjadi lebih bagus di mata publik,” ujar Prof. Seger.
Dijelaskan, kebutuhan psikolog itu sangat banyak, terlebih kalau dikaitkan dengan program pemerintah bahwa di setiap puskesmas itu ada seorang psikolog klinis. Masyarakat akan lebih mudah mengakses dan mendapatkan bantuan untuk masalah kesehatan mental.
Asesor lain, Prof. Dr. Abdul Mujib, M.Ag, M.Si (UIN Syarif Hidayatullah Jakarta) menjelaskan bahwa kehadirannya di Fakultas Psikologi, selain bersilaturahmi juga melaksanakan tugas mengevaluasi dan mengkonfirmasi data yang sudah dilaporkan dalam Laporan Evaluasi Diri (LED) Prodi/Fakultas Psikologi.
Menurut Prof. Mujib, asesor itu sebagai fasilitator yang akan mempertangungjawabkan semua dokumen di hadapan BAN-PT. Ini menjadi bagian penting dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan dan layanan akademik di lingkungan Prodi/Fakultas Psikologi UIN Bandung.
Momentum Tingkatkan Kualitas
Acara AL dibuka oleh Rektor UIN Bandung Prof. Dr. H. Rosihon Anwar, M.Ag. Dalam sambutannya ia mengatakan, kegiatan AL ini menjadi momentum penting bagi Prodi Psikologi untuk terus berkomitmen dalam menjaga kualitas pendidikan, memperkuat tata kelola program studi, serta menghasilkan lulusan yang kompeten, unggul dan berdaya saing di tingkat nasional maupun internasional.
“Atas nama pimpinan universitas, saya berharap Prodi Psikologi meraih nilai unggul dari BAN PT, sesuai dengan visi kita meraih keunggulan di berbagai bidang. Alhamdulillah, 54 persen prodi di UIN Bandung sudah meraih kualifikasi unggul,” ungkap Rektor.
Hal serupa diungkapkan oleh Dekan Psikologi UIN Bandung, Prof. Dr. Hj. Ulfiah, M.Si. Ia menyambut baik kehadiran kedua asesor BAN PT ini. Prodi/Fakultas Psikologi tidak sekadar eksis, tetapi juga ingin meraih standar lebih, di luar jangkauan kinerja dan hasil kerja yang ada selama ini.
“Kami mohon doa dari semua pihak, agar AL ini berjalan lancar dan menghasilkan nilai akreditasi unggul. Semoga segala ikhtiar dan daya upaya kita menjadi amal kebaikan, juga bernilai ibadah,” katanya.
Prof. Ulfi, panggilan akrab Dekan Psikologi, tak lupa meminta masukan dan saran dari para asesor, untuk langkah perbaikan dan peningkatan kualitas Prodi Psikologi ke depan. “Kita sudah berikhtiar selama satu tahun untuk persiapan akreditasi ini. Semoga hasilnya sesuai dengan harapan semuanya, yaitu UNGGUL,” harapnya.
Acara AL ini dihadiri oleh Wakil Rektor I Prof. Dr. Dadan Rusmana, M.Ag; unsur dekanat, ketua prodi, dan tenaga kependidikan Fakultas Psikologi; didukung oleh para pimpinan dan perwakilan lembaga/pusat di lingkungan UIN Bandung. (Nanang Sungkawa)