NUBANDUNG.ID – Wakil Wali Kota Bandung, Erwin, menghadiri momen istimewa peluncuran buku “Cintaku Kepada Sekolahku” sekaligus menyaksikan pagelaran seni Kamonesan Barudak yang digelar di SDN 172 Andir, Sabtu (16/8/2025).
Dalam sambutannya, Erwin menuturkan bahwa kegiatan ini bukan sekadar ajang unjuk karya dan kreativitas siswa, tetapi juga wujud nyata kecintaan mereka terhadap sekolah.
"Buku ini bukan hanya kumpulan tulisan. Di dalamnya ada pantulan rasa cinta, nostalgia, dan harapan dari para guru dan murid. Setiap halaman menyimpan cerita, nilai, dan inspirasi yang akan menjadi kenangan indah sekaligus motivasi bagi siapa pun yang membacanya,” ujar Erwin.
Menurutnya, pagelaran seni Kamonesan Barudak menjadi bukti bahwa pendidikan tidak hanya tentang pelajaran di kelas.
“Melalui seni, anak-anak belajar percaya diri, bekerja sama, sekaligus melestarikan budaya. Kreativitas yang lahir dari kegiatan ini akan menjadi bekal berharga bagi mereka di masa depan,” tuturnya.
Di kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandung, Asep Gufron, menilai kegiatan ini lahir dari inovasi kepala sekolah dan guru untuk memperkuat pembentukan karakter siswa.
"Kami yakin semua sekolah dasar bisa melaksanakan kegiatan seperti ini. Minimal, kita menanamkan cinta tanah air sejak dini. Ini juga menjadi bagian rangkaian peringatan HUT RI ke-80,” ungkapnya.
Salah satu guru SDN 172 Andir, Yazid, menambahkan bahwa pendidikan tidak harus berlangsung hanya di dalam kelas.
“Belajar bisa lewat berbagai cara, termasuk seni dan karya tulis. Anak-anak calon generasi 2045 harus kita siapkan sejak sekarang dengan cara kreatif dan menyenangkan,” jelasnya.
Sementara itu, guru lainnya, Erna, mengungkapkan rasa bangganya dapat ikut menulis dalam buku “Cintaku Kepada Sekolahku”.
"Buku ini ungkapan cinta kami kepada sekolah. Tempat di mana kami bertumbuh, belajar, dan merasa bangga menjadi bagian darinya,” katanya penuh semangat.
Buku “Cintaku Kepada Sekolahku” merupakan kumpulan kisah penuh cinta, harapan, dan kenangan yang ditulis langsung oleh murid serta para pendidik dan tenaga kependidikan (PTK) SDN 172 Andir Kidul.
Lewat sudut pandang yang jujur dan tulus, mereka mengungkapkan rasa sayang terhadap sekolah yang bukan hanya tempat belajar, tetapi juga rumah kedua yang membentuk karakter dan masa depan. Tulisan para murid berisi pengalaman sehari-hari, mulai dari semangat menjaga kebersihan, antusias mengikuti program adiwiyata, hingga harapan sederhana untuk bisa aktif di kegiatan ekstrakurikuler.
Mereka menunjukkan bahwa cinta kepada sekolah dapat diwujudkan lewat tindakan nyata: hadir tepat waktu, belajar giat, menjaga lingkungan, dan saling menghormati.
Tak ketinggalan, kepala sekolah dan para PTK turut menuliskan refleksi tentang makna sekolah sebagai tempat menanamkan nilai-nilai kehidupan, persahabatan, kedisiplinan, tanggung jawab, dan empati.
Dengan bahasa sederhana namun menyentuh, buku ini menjadi cermin semangat pendidikan yang hidup di hati murid dan guru. “Cintaku Kepada Sekolahku” adalah persembahan istimewa bagi siapa pun yang pernah merasakan indahnya cinta kepada sekolah.