NUBANDUNG.ID – Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) UIN Sunan Gunung Djati Bandung resmi melepas mahasiswa peserta Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dan Praktik Latihan Profesi (PLP) Internasional Malaysia, Jumat (3/10/2025).
Acara ini menjadi momentum penting bagi mahasiswa untuk menimba pengalaman praktik lapangan pendidikan di luar negeri, khususnya di PASTI Al-Mukmin, Bandar Springhill, Port Dickson, Negeri Sembilan, Malaysia yang akan berlangsung mulai 4 hingga 18 Oktober 2025.
Program PPL–PLP Internasional ke Malaysia ini merupakan agenda rutin yang telah dilaksanakan sejak tahun 2023 sebagai bagian dari penguatan mutu akademik dan perluasan jejaring internasional.
Tahun ini, lima mahasiswa dari Jurusan Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD), yakni Almaida Wirdah Nurmitsni, Muntaza Nijma Nahid Nurwahidah, Ilma Khoerunnisa, Ina Gustina Khoerunisa, dan Muhammad Riza Karindra, serta Azfa Fiqr Solehudin dari Jurusan Manajemen Pendidikan Islam (MPI) dipercaya untuk mengikuti program tersebut setelahnya dinyatakan lulus seleksi.
Acara pelepasan dipimpin langsung oleh Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK), H. Fakry Hamdani, M.Hum., M.Res., Ph.D., didampingi Wakil Dekan I, Dr. Irawan, S.Pd., M.Hum., serta Wakil Dekan III, Drs. H. Idad Suhada, M.Pd. Turut hadir pula Ketua Pengelola Unit Laboratorium Micro Teaching, Dr. Dian Ekawati, M.Pd., dan Sekretaris unit Laboratorium Micro Teaching Heny Mulyani, M.Pd., beserta jajaran pimpinan jurusan, yaitu Ketua, Sekretaris, dan Gugus Penjaminan Mutu Jurusan PIAUD, serta Ketua dan Sekretaris Jurusan MPI.
Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) UIN Sunan Gunung Djati Bandung, H. Fakry, M.Hum., M.Res., Ph.D., menyampaikan apresiasi dan dukungannya kepada mahasiswa yang akan melaksanakan praktik di luar negeri. “Program PPL–PLP Internasional ini merupakan langkah nyata dalam memperluas wawasan global mahasiswa, sekaligus mengasah kompetensi profesional mereka di bidang pendidikan. Kami berharap mahasiswa mampu membawa nama baik kampus serta memberikan kontribusi positif di lokasi praktik,” ungkapnya.
Wakil Dekan I Bidang Akademik, Dr. Irawan, S.Pd., M.Hum., menekankan bahwa pengalaman internasional ini harus dimaknai sebagai ruang belajar yang komprehensif. “Mahasiswa tidak hanya berlatih mengajar, tetapi juga belajar memahami budaya, etika, dan sistem pendidikan yang berbeda. Inilah bekal penting untuk membentuk pendidik profesional yang berwawasan global,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerjasama, Drs. H. Idad Suhada, M.Pd., menambahkan bahwa kegiatan ini menjadi ajang pengembangan diri sekaligus penguatan karakter mahasiswa. “Kami berharap mahasiswa mampu membangun jejaring lintas negara, meningkatkan soft skills, serta menumbuhkan rasa percaya diri dalam mengabdi di dunia pendidikan. Ini juga kesempatan untuk memperluas kiprah alumni kita di kancah internasional,” tuturnya.
Sejalan dengan itu, Ketua Pengelola Unit Laboratorium Microteaching, Dr. Dian Ekawati, M.Pd., menegaskan bahwa program PPL–PLP Internasional merupakan implementasi nyata dari visi laboratorium sebagai pusat pengembangan keterampilan mengajar mahasiswa. “Kami selalu berkomitmen membekali mahasiswa dengan pengalaman praktik terbaik. Dengan adanya program internasional ini, mahasiswa dapat mengasah keterampilan pedagogis sekaligus menumbuhkan sensitivitas antarbudaya,” paparnya.
Melalui program ini, mahasiswa diharapkan mampu memperoleh pengalaman lintas budaya, memperkuat jejaring internasional, serta menumbuhkan kepercayaan diri dalam menghadapi tantangan dunia pendidikan di era global.
