Muhaimin Iskandar, Betulkah Ia Keponakan Gus Dur?

Notification

×

Iklan

Iklan

Muhaimin Iskandar, Betulkah Ia Keponakan Gus Dur?

Minggu, 03 September 2023 | 15:36 WIB Last Updated 2023-09-03T08:38:08Z


NUBANDUNG.ID
-- Benarkah Cak Imin atau Muhaimin Iskandar keponakan Gus Dur? Berikut ini hubungan Muhaimin Iskandar dengan mendiang mantan presiden Abdurrahman Wahid.


Namanya kembali menjadi sorotan usai dirinya secara resmi dipinang oleh Anies Baswedan sebagai bakal cawapres di Pilpres 2024 mendatang. Cak Imin disebut-sebut menggeser posisi Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang sebelumnya disebut telah diminta untuk mendampingi Anies Baswedan.


Deklarasi pasangan Anies Baswedan-Cak Imin pun telah dilakukan di Hotel Yamato Surabaya pada Sabtu, 2 September 2023 pukul 14.00 WIB. Kini, publik pun semakin dibuat penasaran dengan silsilah keluarga Muhaimin Iskandar yang disebut sebagai keponakan Gus Dur.


Diketahui, dia memanglah keponakan Gus Dur. Ia dikenal dekat dengan sang mantan presiden sedari kecil saat dirinya masih berada di Jombang. Ia dan Gus Dur memiliki hubungan kekerabatan yang jauh. Presiden Indonesia keempat itu menjadi orang yang mengajarkan sepakbola kepada sang cawapres.


Akan tetapi kini, kekeluargaan itu terpaksa harus renggang sejak tahun 2008 silam, dimana hubungan Muhaimin Iskandar dan Gus Dur pun memanas. Ketua Dewan Syuro dan Dewan Tanfidz PKB memutuskan untuk memberhentikan Cak Imin sebagai Ketua Umum dan membuatnya tidak terima.


Ia pun melakukan gugatan ke pengadilan, lalu Cak Imin dan para pengikutnya pun menggelar Muktamar Luar Biasa PKB hingga Hakim mengabulkan gugatannya.


Cak Imin pun berhasil menguasai PKB sepenuhnya dan membantah melawan sang paman, dan mengaku ingin menyelamatkan Gus Dur dari orang-orang jahat. Hingga akhirnya, Gus Dur mengalah dan tak balik melawan sang keponakan, dan memilih perlahan meninggalkan panggung politik.


Tidak hanya hubungannya dengan Gus Dur yang renggang, Cak Imin juga harus 'berseteru' dengan anak sang mantan presiden, Yenny Wahid dan Alissa Wahid. Bahkan blak-blakan menyebut PKB terlalu ngotot mencalonkan Cak Imin sebagai Capres 2024, meski kini ia maju sebagai cawapres Anies Baswedan.


Kini, pria kelahiran 24 September 1966 silam itu masih setia menduduki kursi Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sejak tahun 2005 silam. Itulah hubungan antara Cak Imin dan Gus Dur, dimana hubungan keluarga yang awalnya manis itu harus berakhir dengan kerenggangan. ***